Gepeng Ronde

Angkringan (berasal dari bahasa Jawa ' Angkring' yang berarti alat dan tempat jualan makanan keliling yang pikulannya berbentuk melngkung ke atas) adalah sebuah gerobag dorong yang menjual berbagai macam makanan dan minuman yang biasa terdapat di setiap pinggir ruas jalan di Semarang ( Kucingan ) dan yogyakarta sedangkan di solo dikenal sebagai warung hik ( hidangan istimewa ala kampung ) atau wedangan. Gerobag angkringan biasa ditutupi dengan kain terpal plastik dan bisa memuat sekitar 8 orang pembeli. Beroperasi mulai sore hari, ia mengandalkan penerangan tradisional yaitu senthir dan juga dibantu oleh terangnya lampu jalan.

Menu Spesial

Ronde merupakan tangyuan yang telah bercampur dengan budaya masing-masing daerah atau selera lokal. Cara pembuatannya mirip dengan pembuatan tangyuan oleh penduduk Cina bagian selatan, diisi kacang manis tumbuk, dan disajikan dengan air jahe. Istilah Wedang Ronde merujuk pada air jahe panas (wedang adalah bahasa Jawa yang merujuk pada minuman panas) yang disajikan bersama dengan ronde. Air jahe juga bisa menggunakan gula kelapa, diberi taburan kacang tanah goreng (tanpa kulit), potongan roti, kolang kaling dan sebagainya. Wedang Ronde sudah sangat umum bagi masyarakat Indonesia sehingga banyak yang mengira bahwa asalnya adalah asli dari Indonesia.

Wedang Ronde Panas

Berisi 2 bakso kenyal isi kacang, kulang kaling, agar-agar, roti tawar, taburan kacang dan diguyur air jahe panas

Es Wedang Ronde

Berisi 2 bakso kenyal isi kacang, kulang kaling, agar-agar, roti tawar, taburan kacang ditambah serutan es segar dengan tambahan susu dan sirup.

Menu Makanan : Nasi Pindang, Nasi Teri Nasi Rica Nasi Bakar

Menu Pendamping : Sate Bakso Sate Jeroan Tahu Bacem Tempe Bacem Risoles Martabak Telur Pangsit Mie Tempe Mendoan Tahu Susur Bakwan

Menu Minuman : Teh, Kopi, Jahe


Buka Setiap Hari Senin Sampai Sabtu jam 17.00 sampai dengan 00.00

Jalan Damar Timur Raya No. 18

Depan Masjid Nurul Yaqin

Telepon : 085325456612 Angkringan (derived from the Javanese 'angkring' which means the tool and the sale of food around the pikulannya shaped melngkung above) is a gerobag thrust that sells various foods and beverages commonly found on each edge of the road in Semarang (catnip) and Yogyakarta whereas in solo known as stall hic (special meal ala kampung) or Wedangan. Gerobag angkringan plain covered with plastic tarps and can carry about 8 people buyer. Operations starting late in the evening, he relied on the traditional lighting is senthir and also aided by the light of street lamps.

Special menu

Ronde is Tangyuan that has been mixed with the culture of each region or local tastes. How to make it similar to the manufacture of Tangyuan by residents of southern China, is filled with sweet bean mashed and served with ginger water. Ronde Wedang term refers to the hot ginger water (wedang is the Java language that refers to a hot drink) served with a round. Air ginger can also use coconut sugar, by sprinkling of fried peanuts (without skin), pieces of bread, kolang forth and so on. Wedang Ronde has been very common for Indonesian people so that many thought that its origin is a native of Indonesia.

Wedang Ronde Heat

Contains 2 meatballs chewy peanut contents, Kulang fro, jelly, bread, nuts and soaked with water sprinkling hot ginger

Ice Wedang Ronde

Contains 2 meatballs chewy peanut contents, Kulang fro, jelly, bread, beans plus a sprinkling of fresh ice shavings with extra milk and syrup.

Menu Foods: Rice Pindang, Teri Rice Nasi Bakar Rica Rice

Companion Menu: Meatballs Sate Sate Offal Know Bacem Tempe Bacem risoles Martabak Wonton Egg Noodle Tempe Mendoan Know Susur Bakwan

Menu Drinks: Tea, Coffee, Ginger


Open Mondays until Saturday at 17:00 until 00:00

East Damar Jalan Raya No. 18

Home Masjid Nurul Yaqin

Phone: 085325456612