Kalender Jawa Lengkap

Dari pembahasan mengenai tradisi weton tersebut di atas, dapat
disimpulkan bahwa yang bernasib kurang beruntung adalah yang memiliki
weton :

1. Jum'at Pon
2. Rabo Kliwon
3. Selasa Kliwon
4. Minggu Kliwon
5. Sabtu Legi
6. Jum'at Pahing
7. Senin Kliwon
8. Kamis Kliwon
9. Kamis Pahing
10. Selasa Pahing
11. Minggu Pahing
12. Senin Pahing
13. Rabo Wage
14. Senin Legi
15. Rabo Pon
16. Kamis Legi
17. Selasa Legi
18. Minggu Legi
19. Sabtu Pahing

Selebihnya ada 16 weton yang tergolong orang-orang beruntung karena
memiliki angka peruntungan yang baik. Hal inilah yang merupakan
peramalan weton untuk penggambaran nasib seseorang
Selain peramalan tentang nasib seseorang, weton juga membahas watak dan
karakter. Watak dan karakter seseorang ada yang baik dan ada yang buruk.
Penjabaran dari tradisi weton//wetonan/ terkait watak dan karakter
seseorang yang bervariasi menyebabkan manusia tidak akan terlepas dari
manusia lain, karena manusia pada hakikatnya adalah makhluk sosial.
Secara garis besar, dapat disimpulkan bahwa jumlah antara yang bernasib
kurang beruntung agak sedikit lebih banyak dibanding yang beruntung.
Diantara beberapa tanggal yang kurang beruntung tersebut sesungguhnya
hanya ada 2 yang bernasib paling menyedihkan, yaitu Jum'at Pon dan Rabo
Kliwon karena angka peruntungannya adalah 1 yang berarti ‘mati’(dalam
arti luas). Oleh karenanya, bagi yang memiliki weton tersebut janganlah
merasa heran jika dalam menjalani hidupnya akan terasa berat dan sering
mengalami kegagalan. Secara garis besar, watak dan karakter seseorang
yang dijabarkan berdasarkan weton, memiliki kelebihan dan kekurangan
masing-masing.
Oleh karena itu, tidak ada salahnya bagi mereka-mereka yang kurang
beruntung dan memiliki karakter yang berbeda,diharapkan untuk bisa
bergabung dan saling berbagi pengalaman, tentunya dengan harapan untuk
bisa saling meringankan beban dan bersama mencari jalan keluar dari
kesulitan yang dihadapi. Bagitu sebaliknya, seseorang yang diramalkan
akan bernasib baik maka tidak ada salahnya membutuhkan orang lain. Hal
ini menjadikan atau menciptakan keharmonisan antar sesama manusia, dan
ini merupakan tujuan tradisi masyarakat Jawa.
Dengan nasib dan karakter yang ditentukan dalam weton Jawa inilah, maka
seseorang diharapkan dengan kesadaran pebuh memiliki inisiatif melakukan
perubahan sikapnya, walaupun kebenaran akan ramalan tersebut belum dapat
dibuktikan kenyataannya. Maka dari itu, nasib yang ditetapkan dalam
tanggalanJawa pada hakikatnya memiliki fungsi yang positif yaitu dapat
memancing seseorang untuk berbuat lebih berguna. Pembahasan tentang
weton dapat disimpulkan bahwa weton dapat merubah karakter seseorang
untuk kebaikan di masa yang akan datang, tentu saja hal ini tidak jauh
dari filsafat Jawa dan unsur religius didalamnya.
Tetapi kembali lagi, kita harus ingat bahwa segala sesuatu termasuk
nasib seseorang pada hakikatnya ditentukan oleh Tuhan Yang Maha Esa,
bukan yang lain. Karakter serta watak seseorang ditentukan oleh
pergaulan dan lainnya. Dan penggambaran weton terkait nasib, watak serta
karakter seseorang ini hanya berfungsi sebagai peramalan hidup semata
yang dibuat oleh manusia, maka dengan ini tidak perlu dipercaya
sepenuhnya dan secara berlebihan. Menjadikannya sebagai motivasi untuk
mengubah hidup merupakan cara yang tepat dan benar mensikapi hal tersebut.

Terimakasih. Semoga bermanfaat. Weton tradition of the discussion on the above, it can be
concluded that fared less fortunate are those that have
weton:

1. Friday Pon
2. Rabo POND
3. Tuesday POND
4. Sunday POND
5. Saturday Legi
6. Friday Pahing
7. Monday POND
8. Thursday POND
9. Thursday Pahing
10. Pahing Tuesday
11. Sunday Pahing
12. Monday Pahing
Rabo 13. Wage
14. Monday Legi
15. Rabo Pon
16. Thursday Legi
17. Tuesday Legi
18. Sunday Legi
19. Saturday Pahing

No More Weton classified 16 lucky people because
have a good luck number. It is this which is
Weton forecasting for the depiction of man's fate
In addition to forecasting the fate of a person, Weton also discussed the nature and
character. Someone's character and character there is good and bad.
Elaboration of tradition // Weton wetonan / related character and character
someone who varied causes man will not be separated from
other human beings, because human beings are essentially social creatures.
Broadly speaking, it can be concluded that the amount of the fare
less fortunate a little more than luck.
Among some of the less fortunate date real
there are only two that fared the saddest, namely Friday Pon and Rabo
POND because luck number is 1, which means 'dead' (in
the broad sense). Therefore, for those who do not have such weton
be surprised if in living his life will feel heavy and often
failure. Broadly speaking, the nature and character of a person
described by Weton, has advantages and disadvantages
each.
Therefore, there is no harm to those who are less
lucky and have a different character, is expected to be
join and share experiences, in the hope for
can ease the burden on each other and jointly seek a way out of
difficulty faced. Bagitu the contrary, someone who foretold
would have fared well then there is no harm in need of others. case
This makes or creates harmony among humans, and
This is the purpose of Javanese tradition.
With the fate and character is specified in Java Weton this, then
one is expected to have the initiative did pebuh awareness
change his attitude, even though the truth of this prediction can not be
proven fact. Therefore, the fate of which is set out in
tanggalanJawa essentially have a positive function that can
provoke someone to do more useful. discussion about
Weton can be concluded that Weton can change a person's character
for good in the future, of course it is not far
of Javanese philosophy and religious elements in it.
But again, we must remember that everything is included
one's fate is essentially determined by God Almighty,
not others. Character and a person's character is determined by
association and others. And related Weton depiction of fate, character and
This one's character serves only as a mere living forecasting
created by humans, then it does not need to be trusted
fully and excessively. Make it as motivation to
change of life is the right way and the right mensikapi it.

Thanks. May be useful.