Lagu Kenangan Eddy Silitonga icon

Lagu Kenangan Eddy Silitonga

★★★★★
★★★★★
(0.00/5)

1.0Free7 years ago

Download Lagu Kenangan Eddy Silitonga APK latest version Free for Android

Version 1.0
Update
Size 2.68 MB (2,807,693 bytes)
Developer galigato
Category Apps, Music & Audio
Package Name com.galigato.EddySilitongaLagu
OS 4.0.3 and up

Lagu Kenangan Eddy Silitonga APPLICATION description

Sejak kecil pria bernama Charles Edison Silitonga kelahiran Pematang Siantar, 17 November 1950 ini sudah kerap mempertunjukkan kebolehannya dalam bernyanyi. Ia tak pernah belajar vokal secara khusus dan hanya mengandalkan lagu-lagu yang disiarkan RRI sebagai medianya untuk mengasah teknik bernyanyi. Karena terlampau asyik menggeluti hobinya di bidang tarik suara, nilai pelajarannya pun turun drastis. Hal itu menimbulkan kekecewaan di hati sang ibu, yang kemudian memintanya untuk fokus pada sekolahnya. Tapi apalah daya, Pemimpin Aneka Ria Safari TVRI (1980-an)
Eddy Sudah terlanjur jatuh hati dengan dunia musik. Dengan tekad yang sudah mantap itu, sulit bisa merubah keinginan Eddy Silitonga untuk menjadi Lihat Daftar Penyanyi
penyanyi ternama.

Bakat bermusiknya itu terus ia asah hingga menginjak masa remaja dengan mengikuti berbagai festival tarik suara. Keikutsertaannya membuahkan sederet prestasi membanggakan, diantaranya juara Festival Lihat Daftar Penyanyi
penyanyi Penyanyi Seriosa
Lihat Daftar Penyanyi
penyanyi Seriosaseriosa se-Raja Pejuang Batak melawan Kolonialis Belanda
Sumatera Utara di Medan tahun 1967, Festival Pop-Singer, serta juara festival lagu populer yang digelar di Taman Komponis
Ismail Marzuki tahun 1976.

Selain tampil solo, Eddy juga pernah membentuk band bernama Madya Sapta. Band tersebut merupakan band yang anggotanya terdiri atas karyawan perkebunan PTP-II Rantau Prapat. Eddy berperan sebagai vokalis sekaligus gitaris.

Dari Madya Sapta band, Eddy kemudian mendirikan grup vokal bernama Eddy's Group. Grup tersebut merilis album yang diberi judul Eddy Silitonga and Eddy's Group. Di album tersebut, terdapat lagu yang fenomenal, Mama, yang pada akhirnya berhasil melambungkan namanya. Lagu ciptaan Murry itu memiliki aransemen dan syair yang sederhana namun semakin bertambah istimewa karena dibawakan oleh penyanyi sekelas Eddy Silitonga. Warna vokalnya yang berkarakter ditambah dengan kemampuannya menjangkau nada rendah dan tinggi menjadikan lagu ini berhasil merajai puncak tangga lagu populer di masa itu.

Lagu Mama kemudian menginsipirasi seorang produser untuk mengangkat ceritanya dalam sebuah film berjudul Kembalilah Mama. Eddy kemudian didaulat menjadi pemeran utama beradu akting dengan penyanyi Nuke Affandy. Sama seperti lagunya, film tersebut sukses di pasaran, namun kesuksesan itu tak membuat Eddy melirik film sebagai karir barunya. Menurutnya, ia bersedia bermain dalam film Kembalilah Mama hanya sebagai sarana mempromosikan lagu-lagunya dan bukan sebagai aji mumpung karena sedang berada di puncak tangga popularitas. Tawaran bekerja sama dalam sebuah judul film dari aktor kawakan Ratno Timor bahkan secara halus ditolaknya. Dengan rendah hati Eddy menampik tawaran tersebut seraya mengucap, ''Tidak punya bakat dan tidak punya tampang sebagai bintang film,'' jelas Eddy singkat seperti dikutip dari harian Republika.
Menginjak masa remaja, ia mengikuti berbagai festival tarik suara. Keikutsertaannya membuahkan sederet prestasi membanggakan, diantaranya juara Festival Penyanyi Penyanyi Seriosa
seriosa se-Raja Pejuang Batak melawan Kolonialis Belanda
Sumatera Utara di Medan tahun 1967, Festival Pop-Singer, serta juara festival lagu populer yang digelar di Taman Komponis
Ismail Marzuki tahun 1976.

Selain Mama, lagu lain yang ada di album Eddy Silitonga and Eddy's Group adalah, Kini Kusadari, Tangis dan Cinta, Cinta, Malam Itu, Gadis Kusayang, Gadis Eksentrik, Tak Rela, Mengapa Susah, Surabaya, Flamboyan, Perdamaian, Mimpi Sedih, dan Gubahanku.

Sejak saat itu, kesuksesan demi kesuksesan digenggamnya.

Since little man named Charles Edison Silitonga birth Siantar, 17 November 1950 it has often demonstrated their talents in singing. He never learned vocal specifically and only rely on the songs broadcast on RRI as a medium to sharpen singing techniques. Because there is too preoccupied to cultivate the hobby in the field of singing, the value of the lessons also dropped dramatically. It raises the disappointment in the hearts of the mother, who then asked him to focus on school. But whatever the power, Leader Aneka Ria Safari TVRI (1980)
Eddy had been already fallen in love with the music world. With the determination that has been steady, it is difficult to change Silitonga Eddy desire to be a singer View List
famous singer.

His musical talent that he continues to hone until stepping adolescence by attending various festivals of singing. Their participation led to a series of achievements, including champion Festival View List Singer
singer singer Seriosa
See Singer List
singer Seriosaseriosa se-Raja Batak fighters against the Dutch colonialists
North Sumatra in Medan in 1967, Festival Pop-Singer, and champion popular song festival was held in the Garden Composers
Ismail Marzuki 1976.

In addition to performing solo, Eddy also never formed a band called Madya Sapta. The band is a band whose members consist of employees of the plantation PTP-II Rantau Prapat. Eddy role as vocalist and guitarist.

From Madya Sapta band, Eddy then founded the vocal group named Eddy's Group. The group released an album entitled Silitonga Eddy and Eddy's Group. In the album, there are songs that are phenomenal, Mama, who eventually managed to toss his name. A song written by Murry it has arrangements and lyrics are simple but increasingly special as sung by Eddy Silitonga class singer. Color vocal character coupled with its ability to reach low and high tones make this song managed to dominate the charts popular at that time.

Songs Mama later inspire a producer for lifting his story in a movie called Return Mama. Eddy then asked to become the main character acting with singer Nuke Affandy. Just like the song, the film's success in the market, but the success did not make the film as Eddy glanced her new career. According to him, he is willing to play in the movie Return Mama only as a means of promoting the songs and not as a moral hazard because it was at the peak of the popularity ladder. Bids working together in a movie title from veteran actor Ratno Timor even subtly declined. Humbly Eddy rejected the offer while praising, '' Do not have the talent and did not look like a movie star, '' Eddy brief as quoted by the Republika daily.
Stepping adolescence, he participated in various festivals of singing. Their participation led to a series of achievements, including champion Festival Singers Singer Seriosa
seriosa se-Raja Batak fighters against the Dutch colonialists
North Sumatra in Medan in 1967, Festival Pop-Singer, and champion popular song festival was held in the Garden Composers
Ismail Marzuki 1976.

Besides Mama, another song on the album Eddy Silitonga and Eddy's Group is, now realized, Tears and Love, Love, Night That, Girl Kusayang, Girl Eccentric, Tak Rela, Why It's hard, Surabaya, Flamboyan, Peace, Dream Sad, and Gubahanku.

Since then, the success to the success of his hand.

↓ Read more
Lagu Kenangan Eddy Silitonga screen 1 Lagu Kenangan Eddy Silitonga screen 2 Lagu Kenangan Eddy Silitonga screen 3