Novel - Selubung Kabut Devika

Dua minggu lagi, pernikahan itu hampir terjadi. Tapi, terancam gagal. Orang dari masa lalunya datang berniat mengajaknya kembali ke lembah masa lalu yang kotor dan hina. Masa lalu yang selama dua tahun ini telah dia sembunyikan rapat-rapat dari semua orang, termasuk kedua orangtua asuhnya. Bahkan, pada calon suaminya pun dia belum berani menceritakan mengenai masa lalunya.

Seperti apa pun bangkai itu disembunyikan, maka akan tercium juga baunya.
Begitulah pepatah yang pas untuk masa lalu Devika. Sekeras apa pun dia menyimpan rapat rahasia masa lalunya, pada akhirnya terbuka juga rahasia itu setelah kedatangan Shintya dan Reynand di kehidupannya.

Lantas, bagaimana dengan pernikahannya dengan calon suaminya, Zidny? Akankah pernikahan itu batal setelah masa lalunya terkuak? Atau tetap berlangsung dengan risiko yang lebih buruk dari sekadar masa lalu itu terbongkar?

Bak butiran pasir yang terus melekat dalam tapak kaki sang pengembara gurun. Masa lalu itu pun akan terus ada dalam hidupnya, mengikuti jejaknya ke mana pun dia melangkah.

In two weeks, the wedding was almost the case. But, threatened to fail. People from her past come intend to bring him back to the valley past the dirty and despicable. Past two years has he hid meetings of all people, including the foster parents. In fact, the candidate of her husband she has not dared to tell about his past.

      Like any carcass that is hidden, it will smell the smell too.
That adage that fits for the past Devika. No matter how hard he kept his past a secret meeting, eventually also open secret that after the arrival Shintya and Reynand in life.
    
      So, what marriage with her future husband, Zidny? Will the wedding was canceled after his past was revealed? Or continue with a worse risk than just past was uncovered?
    
      Bak sand lingering in the footprints of the desert nomads. Past that will continue to exist in his life, follow him wherever he was going.